°°°𝗥𝗲𝘃𝗶𝗲𝘄°°° °𝗙𝗶𝗹𝗺 𝗣𝘀𝗶𝗸𝗼𝗹𝗼𝗴𝗶° °𝗥𝗲𝘃𝗶𝗲𝘄°𝗕𝘂𝗸𝘂 𝗡𝗼𝘃𝗲𝗹° °𝗦𝗶𝗻𝗼𝗽𝘀𝗶𝘀°𝗙𝗶𝗹𝗺 𝗛𝗼𝗿𝗼𝗿,𝗱𝗹𝗹° °𝗦𝗶𝗻𝗼𝗽𝘀𝗶𝘀°𝗗𝗿𝗮𝗺𝗮 𝗖𝗵𝗶𝗻𝗮➡️𝗞𝗼𝗿𝗲𝗮➡️𝗧𝗵𝗮𝗶𝗹𝗮𝗻𝗱° °°°𝗞𝗹𝗶𝗸 𝗹𝗶𝗻𝗸 𝗱𝗶𝗯𝗮𝘄𝗮𝗵 𝗶𝗻𝗶°°°

Responsive Advertisement

°°°

°°°
Powered By Blogger

October 27, 2023

The Sixth Sense



1999






M. Night Shyamalan Sebagai Sutradara






Bruce Willis Sebagai Malcolm Crowe






Toni Collette Sebagai Lynn Sear






Olivia Williams Sebagai Anna Crowe






Haley Joel Osment Sebagai Cole Sear















Sinopsis

Bercerita tentang seorang psikolog anak bernama Malcolm Crowe (Bruce Willis) yang menangani seorang pasien. Pasien tersebut merupakan seorang anak laki-laki (Haley Joel Osment) yang mengidap halusinasi. Ia mampu melihat orang-orang mati di sekitarnya. Crowe sering berdiskusi dengan anak laki-laki tersebut dibandingkan dengan ibunya (Toni Collete).

Ibunya berharap anaknya mampu bersikap normal kembali. Crowe bahkan lebih sering bersama dengan si anak laki-laki dibandingkan dengan istrinya sendiri (Olivia Williams). Karena hal tersebut, berbagai konflik mulai bermunculan. Lantas, apa yang terjadi selanjutnya? Apakah Crowe berhasil menyembuhkan sang anak laki-laki tersebut?









Review

Dr. Malcolm Crowe adalah seorang psikolog anak yang terkenal dan saat ia mendapatkan penghargaan tanpa ia dan istrinya (Anna) sadari ada penyusup dirumah mereka dan ia adalah salah satu pasien dari Dr. Malcolm terduhulu, pasien ini bernama Vincent. Pertama datang kepada Dr. Malcolm ia masih anak-anak dan membutuhkan psikolog karena ia tidak bisa menerima saat kedua orangtuanya bercerai tetapi di pertengahan sesi tiba-tiba terhenti begitu saja, setelah 10 tahun kemudian Vincent datang lagi kepada Dr. Malcolm dengan penuh kemarahan karena ia merasa tidak ditolong hingga saat ia menembak Dr. Malcolm ia berteriak “Kau gagal mengobatiku” .  Setelah peristiwa penembak itu hubungan antara Dr. Malcolm dan Anna yang tadi harmonis menjadi renggang dan Dr. Malcolm mulai menyibukan dirinya lagi kepada pasien terutama satu pasiennya yang bernama Cole, Cole sendiri adalah seorang anak dari single mother karena ayahnya telah meninggal dunia disaat itulah ia menjadi lebih pendiam. Dr. Malcolm mendengar Cole berbicara bahasa Latin “De profundus clamo adite domine” saat ia sedang bermain dengan mainan-mainannya itu karena penasaran dengan artinya Dr. Malcolm mencarinya dengan kamus Latin dan menemukan artinya “Dari kedalaman aku berteriak memanggilmu, Tuhan”.







Dr. Malcolm terus mendekati Cole untuk bisa membantunya melalu sesi per sesi wawancara, yang awalnya Cole tetap dingin kepada Dr. Malcolm hingga sampailah Cole berkata “Kini akan kuceritakan rahasiaku, Aku melihat orang mati saat aku terjaga dan berjalan seperti orang hidup”. Ibu Cole yang awalnya bingung saat apa yang terjadi dirumahnya dan kepada anaknya akhirnya mengetahui bahwa Cole lahir dengan keistimewaan bisa melihat hantu sampai Cole menceritakan kejadian masa kecil yang hanya diketahui oleh Nenek Cole dan ibu Cole saja dan saat ia bertanya darimana ia mengetahuinya Cole berkata “Nenek yang memberitahukan itu kepadaku dan Nenek juga berkata bahwa ia selalu bangga kepada ibu Cole”.Sebelumnya ibu Cole akan selalu bertanya kenapa tiba-tiba semua pintu dan laci kabinet dapur terbuka, kenapa perhiasaannya bisa berpindah tempat, mengapa ditubuh Cole selalu ada bebas cakaran hingga baju Cole pun rusak karena cakaran itu dan ternyata semua ini berhubungan dengan keistimewaan anaknya tersebut. Saat memutar kembali rekaman kaset sesi wawancara Vincent Dr. Malcolm mendengar bahwa ia berbicara dengan bahasa Spanyol “Yo no quiero morir?” yang artinya “Aku tak mau mati”, karena hal ini Dr. Malcolm yang datang mencari Cole dan bertanya “Menurutmu apa yang diinginkan hantu-hantu itu darimu?” dan Cole berkata “Mereka cuma minta bantuan”.








“Mereka tak saling melihat. Mereka Cuma melihat apa yang mau mereka lihat. Mereka yak tahu mereka sudah mati”







Dan Dr Malcolm berkata lagi “Maka dengarkan mereka”. Malam hari hari saat Cole ingin tidur didalam tenda yang sengaja ia buat untuk tempat sembunyi akhirnya ia bertemu dengan satu hantu perempuan yang meminta bantuannya untuk memberikan kaset video kepada ayahnya. Cole yang biasanya selalu ketakutan dan menghindar akhirnya membantu hantu yang bernama Kyra itu. Setelah mendapatkan kaset video itu ayah Kyra dan orang-orang yang sedang melayat sangat kaget ternyata penyakit Kyra adalah suatu kesengajaan oleh ibu tirinya dengan memberikan obat cair secara sedikit demi sedikit dimakanan Kyra. Sejak saat itu Cole yang biasa pendiam dan selalu ketakutan mulai menerima dan mencoba berkomunikasi dengan hatu-hantu itu, Dr. Malcolm yang ingin memperbaiki kembali hubungannya dengan Anna akhirnya mengetahui kebenaran bahwa selama ini dirinya bukan dijauhi oleh Anna tetapi karena Dr. Malcolm sudah meninggal saat penembakan oleh Vincent maka oleh karena itu Anna yang tidak lagi bisa melihat keberadaan Dr. Malcolm akhirnya memilih menjalani hidup kesendirian dengan setiap malamnya selalu menonton video pernikahan mereka.







“Setiap saat, Mereka ada dimana-mana”







Film ini memiliki alur yang jelas sehingga sebagai penonton tidak akan dibuat bingung sampai pada ending cerita, di dalam film ini kita akan diperlihatkan sebagian kecil dari dampak gangguan psikologi kepada seseorang bahkan yang dari anak-anak bila tidak segera diobati. Selain itu film ini kita juga akan dibawa kedalam pengalaman dari seorang anak yang memiliki keistimewaan sejak lahir yaitu bisa dan dapat berbicara dengan hantu. Rasa takut seorang anak, tegangnya, mindernya karena dianggap aneh sampai akhirnya ia berani untuk jujur kepada sang ibu tentang keistimewaannya ini. Selain itu kita akan diperlihatkan bagaimana seorang single mother yang harus membagi waktunya dalam mencari uang dan tetap mengurus anaknya yang dianggap aneh oleh orang-orang sekitarnya.










Rating



Note : Ini hanya rating yang kami berikan yah, Rating bisa naik atau turun yah. Selamat menonton yah ☺❤

Note :Gambar-gambar di ambil dari google yahh dan gambar adegan berdasarkan pada adegan film ☺❤


 

No comments:

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();

°°°

°°°

°°°

°°°

SoraBook

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum rhoncus vehicula tortor, vel cursus elit. Donec nec nisl felis. Pellentesque ultrices sem sit amet eros interdum, id elementum nisi ermentum.Vestibulum rhoncus vehicula tortor, vel cursus elit. Donec nec nisl felis. Pellentesque ultrices sem sit amet eros interdum, id elementum nisi fermentum.




°°°

°°°

°°°

°°°