°°°𝗥𝗲𝘃𝗶𝗲𝘄°°° °𝗙𝗶𝗹𝗺 𝗣𝘀𝗶𝗸𝗼𝗹𝗼𝗴𝗶° °𝗥𝗲𝘃𝗶𝗲𝘄°𝗕𝘂𝗸𝘂 𝗡𝗼𝘃𝗲𝗹° °𝗦𝗶𝗻𝗼𝗽𝘀𝗶𝘀°𝗙𝗶𝗹𝗺 𝗛𝗼𝗿𝗼𝗿,𝗱𝗹𝗹° °𝗦𝗶𝗻𝗼𝗽𝘀𝗶𝘀°𝗗𝗿𝗮𝗺𝗮 𝗖𝗵𝗶𝗻𝗮➡️𝗞𝗼𝗿𝗲𝗮➡️𝗧𝗵𝗮𝗶𝗹𝗮𝗻𝗱° °°°𝗞𝗹𝗶𝗸 𝗹𝗶𝗻𝗸 𝗱𝗶𝗯𝗮𝘄𝗮𝗵 𝗶𝗻𝗶°°°

Responsive Advertisement

°°°

°°°
Powered By Blogger

October 19, 2021

Perfume (The Story Of A Murderer)

 




Perfume (The Story Of A Murderer)
2006




Tom Tykwer (Sutradara)



Ben Whishaw Sebagai Jean Baptis Grenouill


Rachel Hurd Wood Sebagai Laura Richis


Dustin Hoffman Sebagai Giuseppe Baldini


Alan Rickman Sebagai Antonie Richis


Novel Parfume Karya Patrick Suskind


Sinopsis

Grenouill adalah seorang ahli pembuat parfum yang terobsesi menciptakan parfum paling sempurna meski harus menggunakan cara keji. Ia lahir dari seorang ibu penjual ikan di lingkungan kumuh Prancis. Usai sang ibu dihukum mati karena diduga hendak membunuh anaknya, Grenouill dibesarkan di sebuah panti asuhan. Ia tumbuh berbeda dibanding anak-anak seusianya karena memiliki indra penciuman yang superior. Di usia remaja, Grenouill bekerja sebagai buruh kasar, suatu ketika ia diajak oleh majikannya ke Paris untuk mengantarkan barang. Di sinilah untuk pertama kalinya Grenouill datang ke toko parfume  dan ia menemukan sebuah aroma langka yang memikat hatinya. Aroma ini ternyata berasal dari gadis penjual buah.

Karena terlalu penasaran, Grenouill tak sengaja membunuh gadis ini. Namun, bukannya mengubur, Grenouill justru membuka pakaian gadis ini dan membaui tubuhnya untuk mencari aroma langka tadi tetapi ia gagal menemukan aroma langkah yang tadi ia cium. Grenouill akhirnya bertekat untuk mencari dan menciptakan aroma yang tahan lama sehingga ia akhirnya mencoba untuk bekerja di parfum terkenal milik Baldini.

Berkat bakat luar biasa yang dimiliki Grenouill, toko Baldini yang semula hampir bangkrut jadi berjaya kembali. Namun, Grenouill belum berpuas diri dengan keberhasilannya ini. Ia masih terus terobsesi membuat sebuah parfum sempurna seperti yang pernah ia temui dari aroma gadis penjual buahAtas saran Baldini, Grenouill pergi ke Grasse untuk menuntaskan obsesinya membuat parfum sempurna. Ketika tiba di Grasse, obsesi Grenouill menjadi semakin liar. Berhasilkah Grenouill memenuhi obsesinya untuk menciptakan parfum paling sempurna?







Review

Saat pertama film ini dimulai kita akan langsung disuguhkan dengan latar abad ke-18 di Prancis yang sungguh indah di suasana, gaya pakaian, dandanan, tatanan rambut para pemainnya. Suasana indah kota Pracis abad ke-18 ini bisa kita lihat dari suasana pasarnya, pemerintahannya, pesta bangsawan, toko-toko dan rumah-rumah kecilnya. Tom Tykwer sebagai sutradara sepertinya ingin membawa penontonnya benar-benar merasakan suasana dan konfilk di film ini.

Grenouill (Ben Whishaw) merupakan tokoh utama ini film ini yang merupakan seorang yang memiliki bakat luar biasa di indera penciumannya karena ia dapat mencium aroma yang sangat jauh sekalipun. Saat Grenouill menemukan aroma yang membuat dirinya menjadi sangat terobsesi ia sadar harus membuat aroma yang abadi seperti itu sehingga ia bekerja di toko parfum Baldini (Dustin Hoffman). Disini ia belajar meracik, mengelola bahan baku dan hal lainnya dari Baldini tetapi rasa obsesinya tidak terpenuhi juga sehingga ia pergi Grasse di Prancis Tenggara, Grasse terkenal akan industri parfumnya karena terdapat banyak perkebunan buah dan bunga yang tumbuh disana. Disinilah awal obsesi seorang anak berbakat manjadi sangat berbahaya karena Grenouill Mulai membuat parfum dari bunga, buah, binatang hingga akhirnya manusia yang berjenis kelamin wanita. 




Grenouill ini dapat dianggap sebagai Psikopat juga karena dalam melakukan pembunuhan ia tidak ragu-ragu untuk menculik, membunuh, memotong semua rambut wanita, mengambil aroma tubuh wanita tersebut hingga merebus mereka hingga yang tersisa hanya sari aroma mereka saja yang Grenouill simpan didalam tabung-tabung kecil miliknya.

Kalimat saat Grenouill sebagai Psikopat ditanyai, Mengapa kau membunuh anakku?” Jawaban yang diberikan oleh Grenouill hanyalah “Karena aku membutuhkannya”



Untuk kalian yang sangat suka dengan film dengan genre ini merupakan film yang sangat tepat di tonton. Karena kalian akan di suguhkan adegan-adegan dengan alur yang sangat jelas tujuannya sehingga tidak membuat para penontonnya terlalu banyak berpikir dan pusing saat menontonya.

Selain itu ada manfaat yang bisa dipetik dari film ini yaitu meliki sebuah ambisi besar bukanlah hal yang salah tetapi bila merugikan orang lain itu adalah hal yang salah. Dalam memenuhi ambisi tersebut pasti akan tetap melakukan kesalahan yang akan terus diingat.




Kutipan Grenouill di dalam film ini “Hanya ada satu hal yang tidak bisa dilakukan parfum itu, parfum tidak bisa mengubahnya menjadi seseorang yang bisa mencintai dan dicaintai seperti orang lain”











Rating



Note : Ini hanya rating yang kami berikan yah, Rating bisa naik atau turun yah. Selamat menonton yah ☺❤

Note :Gambar-gambar di ambil dari google yahh dan gambar adegan berdasarkan pada adegan film ☺❤

















No comments:

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();

°°°

°°°

°°°

°°°

SoraBook

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum rhoncus vehicula tortor, vel cursus elit. Donec nec nisl felis. Pellentesque ultrices sem sit amet eros interdum, id elementum nisi ermentum.Vestibulum rhoncus vehicula tortor, vel cursus elit. Donec nec nisl felis. Pellentesque ultrices sem sit amet eros interdum, id elementum nisi fermentum.




°°°

°°°

°°°

°°°