Will Graham, seorang pria yang
sebelumnya bekerja sebagai FBI dipanggil untuk membantu kasus dua keluarga yang
terbunuh. Pria di balik pembunuhan itu adalah Francis Dolarhyde yang percaya
bahwa tubuhnya diberi kekuasaan oleh makhluk tertinggi yaitu Red Dragon. Begitu
Will mengetahui siapa pembunuhnya, pihak bewenang bergegas ke rumahnya untuk
menemukan bahwa Dolarhyde terbakar dan dianggap sudah mati. Namun ternyata
Dolarhyde selamat dan kemudian mencoba untuk membunuh Will. Bagaimana kisah
selanjutnya?
Review
Film ini masih termasuk ke dalam sequel Silent Of The dan
Hannibal, karakter yang diceritakan tetap sang Dr. Lecter (Anthony
Hopkins ) yang terkenal sebagai seorang Psikopat
jenius dan pelaku kriminal lainnya yang melakukan pembunuhan dengan cara yang
kejam dan tidak lazim. Sutaradara Brett Rather membawa kita sebagai
penonton kepada kisah dua orang psikopat yang berbeda cara membunuhnya dan pola
piker mereka, yaitu Dr. Lecter yang bila sudah membunuhnya pasti memakan daging
korbannya dan psikopat lainnya yang percaya bahwa didalam dirinya ada makhluk
tertinggi dan ialah yang menyuruh dirinya untuk melakukan semua kejahatan
tersebut. Dr. Lecter di masukan ke dalam penjara lagi karena pada kasus
terakhirnya ia menusuk dan hampir saja memakan jantung korbannya dan korbannya
ini selamat karena ia menusuk Dr. Lecter juga dengan panah, korbannya Dr.
Lecter ini adalah seorang agen khusus yang bernama Will Graham (Edward Norton).
Setelah selamat dari peristiwa tersebut Graham memilih berhenti dari kepolisian
bersama keluarga kecilnya di pinggir pantai. tetapi beberapa tahun kemudian
terjadilah peristiwa pembunuhan aneh dan kejam kepada dua keluarga yang berbeda
di saat malam bulan purnama. Crawford akhirnya meminta Graham untuk membantu
dirinya untuk memecahkan kasus ini sebelum bulan purnama lagi sehingga tidak
ada korban selanjutnya. Tetapi Graham mengalami
kesulitan karena ada kaca yang telah dipecahkan dan dimasukan kedalam mulut
korban dan untuk istri korban matanya dicungkil, Graham merasa bingung dan
mengapa hal ini dilakukan. Graham akhirnya mendengarkan saran Crawford untuk
mendatangi Dr. Lecter di penjara untuk meminta bantuannya meski awalnya Graham
merasa ragu dan takut karena kejadian terakhir antara mereka dan hal ini pun hampir
membunuh Graham. Saat Graham mendatangi Dr. Lecter di penjara pembicaraan
mereka terlihat santai dan bagaikan tanpa adanya masalah diantara keduanya
tetapi saat di pertengahan pembicaraan Dr. Lecter menanyakan kepada Graham “Mengapa
pada saat itu kau bisa menangkap saya?” dan dijawab oleh Graham “Karena
saat itu saya beruntung dan anda sedang sial”. Mendengar hal ini Dr.
Lecter hanya tersenyum dan langsung meminta Graham untuk meletakan berkas sih
pelaku untuk ia lihat.
Setelah ini Dr. Lecter memberikan beberapa petunjuk kepada Graham
untuk ia periksa dan benar saja Graham menemukan satu clue yang menarik tentang
pelaku, yaitu aksara China naga merah yang digunakan pelaku untuk menandakan
dirinya sebagai sebuah keberhasilan. Meski Dr. Lecter membantu Graham ternyata
ia tetap mencari dimana tempat tinggal Graham beserta keluarga kecilnya dan Dr.
Lecter mendapatkan bantuan dari sih pelaku yang menyebut dirinya sebagai peri gigi,
Setelah mengetahui bahwa Graham dan keluarganya menjadi target berikutnya oleh
sih peri gigi maka kepolisisan langsung mengamankan keluarga Graham di suatu
tempat rahasia. Graham dan Crawford akhirnya menemukan cara untuk membuat sih
peri gigi kesal sehingga ia mulai menunjukan dirinya sendiri, yaitu membuat
cerita bohong yang diberikan kepada wartawan yang bernama Freddy Lounds, Lounds
mulai menuliskan berita yang akhirnya diterbitkan oleh surat kabar bahwa sang
peri gigi orang yang kejam, orang sesat dengan kegagalan sex dan makhluk rendah
yang akan hangus terbakar dan hal ini membuat sih peri gigi kesal dan marah
sehingga Lounds diculik dan akhirnya dibunuh oleh sang peri gigi. Pembunuhan
yang dilakukan oleh peri gigi pun tidak kalah kejamnya dengan Dr. Lecter, yaitu
dengan menempelkan seluruh tubuh Lounds tanpa pakaian diatas kursi roda yang
sudah diberikan lem lalu mulai mengigit bibir dan membakar tubuhnya hidup-hidup
diatas kursi roda yang didorong dijalanan umum.
Peri gigi mengirimkan rekaman suara terkahir Lounds ke kantor
polisi, semua yang mendengarkannya langsung mengalami syok tetapi mulai
meneliti juga apa yang aneh dan bisa dijadikan barang bukti. Saat kebuntuan
melanda Graham, Crawford memberikankan saran yang sama kepada Graham untuk
meminta bantuan lagi dari Dr. Lecter dan tentu saja langsung ditolak oleh
Graham tetapi akhirnya Graham menemui Dr. Lecter dengan membawa reward apabila
Dr. Lecter bisa membantu dirinya dan kepolisian untuk membantu lebih
mendekatkan dirinya (Graham) kepada peri gigi dan Dr. Lecter meminta
Graham untuk kembali menonton
video-video tersebut karena disana ada clue yang bisa membantu dan disaat yang
bersamaan peri gigi ternyata semakin terobsesi dengan makhluk kepercayaannya.
Yaitu Red Dragon mendatangi museum untuk melihat karya seni Red Dragon ratusan
tahun itu tapi setelah melihatnya ia seperti kesurupan dan langsung merobek
kertas itu dan langsung memakannya. Disanalah wajah sang peri gigi terlihat dan
Graham langsung mendatangi tempat kerjanya dan disanalah ia mengetahui nama
asli dari peri gigi, yaitu Francis Dolarhyde yang biasanya dikenal dengan Mr. D
dan ia bekerja sebagai Manajer bagian teknik yang bertugas memelihara peralatan
untuk transfer video dan ia mempunyai akses untuk seluruh video yang datang ke
tempat kerjanya itu. Setelah mengetahui alamat rumahnya kepolisian langsung pergi
kesana tetapi terlambat Dolarhyde sudah membakar rumahnya dan tidak lama
setelah itu terdengar suara ledakan sehingga polisi menyimpulkan bahwa
Dolarhyde sudah meninggal tetapi salah ternyata Dolarhyde masih hidup dan
datang ke rumah keluarga Graham untuk membalaskan dendam dan tetap saja
Dolarhyde kalah cepat untuk membunuh Graham karena istri Graham menembak
dirinya lebih dahulu.
Kutipan film “Aku sang naga dan kau menyebutku tidak
waras! Kau turut menyaksikan kejadian yang hebat dan kau tidak menyadari apapun,
Kau adalah semut saat kau dilahirkan kembali sudah sifatmu melakukan satu hal
yang benar”
Film ini teermasuk kedalam film yang hanya boleh ditonton bila usia sudah 21+ yahh karena banyak adegan kekerasaan dan banyak menggunakan senjata api. Di film ini kita sebagai penonton dibawa kepada situasi yang mengharuskan berpikir dari awal film hingga akhir, berpikir dalam posisi sebagai polisi yang memecahkan kasus, berpikir bagaimana caranya pelaku melakukan pembunuhan, apa motif pelaku. Di sini juga sebagai penonton akan di bawa kepada situasi imajinasi ambisi sih pelaku, yaitu makhluk yang wujudnya hanya dikertas saja tetapi begitu kuat mempengaruhi sih pelaku. Di akhir film ini kita akan dibuat sedikit sedih karena suramnya masa kecil sang pelaku sehingga hal inilah yang menjadi cikal bakal kejahatannya. Oleh karena itu pola asuh di masa kecil yang baik akan menjadi hal yang penting untuk perkembangan sang anak itu kelak, menjadi apakah ia dan berperilaku seperti apakah ia nantinya
Rating
Note : Ini hanya rating yang kami berikan yah, Rating bisa naik atau turun yah. Selamat menonton yah ☺❤ Note :Gambar-gambar di ambil dari google yahh dan gambar adegan berdasarkan pada adegan film ☺❤ |
No comments:
Post a Comment